Rabu, 11 Maret 2009

PERSAHABATAN

Narator : suatu ketika ada sebuah geng yang bernama (Anton) dan di dalam geng tersebut ternyata ada salah satu orang yang terkena narkoba dengan ilustrasi sebagai berikut

andi : bos, menurut saya anton itu memakai barang terlarang deh bos

bos : ah, yang bener..

andi : klo menurut aku ya bos melalui gelagatnya akhir-akhir ini sangat mencurigakan

bos : ah kamu ini belum tentu kan dia memakai narkoba, mungkin hanya firasat kamu saja

andi : ya benar juga bos.. tapi bos

bos = tapi apa nya si bro

andi = bos bos bagaimana kalau kita ikuti terus dia sampai kita tahu apa yang sebenarnya terjadi

bos = terseralah bos saja....

Narator = setelah terjadi pembicaraan yang cukup membuat tegang akhirna mereka putuskan untuk mengikuti gerak-gerik si anton untuk mengetahui apa yang terjadi. Dan setelah seminggu andi mengikuti anton maka terjadilah pembicaraan yang hebat lagi antara andi dan bos sebagai berikut :

Andi = bos, setelah aku mengikuti anton ternyata dia benar memakai narkoba bos

Bos = yang bener kamu.. gak mungkin Anton sampai seperti begitu

Andi = ah bos ini. Benar bos, aku tidak bohong

Bos = kamu mengerti dari mana bila ia menggunakan barang terlarang itu?

Andi = ada deh bos

Bos = ah kamu ini dengan saya gak akan mengaku lah

Andi = begini saja bos, bagaimana kalau aku menunjukkan buktinya

Bos = ok

Narator = setelah perbincangan yang hebat akhirnya mereka berdua memang menemukan bahwa anton memakai barang haram tersebut.. singkat cerita setelah mereka berdua tahu kalau anton menggunakan narkoba. Dan setelah itu mereka berdua akan berbicara baik-baik dengan anton

Andi =hai Anton, bagaimana kabar kamu, kok kamu jarang kumpul-kumpul dengan kita????

Bos = ya ini kamu jarang kumpul.. bila ada masalah, bicara dengan kita

Anton = ia bos. tenang aja. aku tidak ada masalah kok tapi sorry, akhir-akhir ini saya bayak sekali tugas

Andi = benarkah?

Anton = ya..

Bos : Ok. Yang terpenting bila ada masalah jangan dipendam ya..

Anton : ok bos

Setelah beberapa menit kemudian Anton mulai mengkonsumsi narkoba dan minta ijin untuk ke WC, dan tanpa dia sendiri, andi dan bos mengikutinya dari belakang. Dan sesaat anton ingin memakai barang tersebut secara langsung Andi dan bos mendobrak pintu kamar mandi dan terjadi perbincangan yang sangat hebat di antara mereka

Andi : anton!!!!!!!!! Apa yang kamu lakukan ??

Anton : (dengan perasaan gemetar dan tidak bisa menjawab)

Bos : (sambil mendekati anton). Anton maksud kamu apa sampai menggunakan barang terlarang ini.

Anton : maaf teman. aku tidak bermaksud apa-apa

Andi : (dengan nada yang agak keras) Jadi....

Bos : sudah... kita bawa saja dia ke rumah sakit...

Narator : pada akhirinya Bos dan Andi membawa Anton ke rumah sakit dan saat sampai di rumah sakit...

Andi : Dokter.... Dokter (dengan nada yang panik)

Dokter : ada yang bisa saya bantu?

Bos : tolong dokter... teman kami mengkonsumsi narkoba

Dokter : Sebentar saya periksa dulu....(memeriksa pasien)

Sebaiknya temen kalian harus di rawat sampai dia sembuh... Tapi jika keadaannya Masih seperti ini dia harus di rawat di tempat rehabilitas.

Anton : (dengan wajah muram dan suara lembut) temen, saya minta maaf. Aku tidak tahu aku harus seperti begini....

Bos : Sudah terlambat. Peristiwa ini sudah membuat kamu menjadi sebuah pelajaran yang berharga bahwa memakai narkoba itu akan merusak organ tubuh kamu sendiri....

Andi : betul .... jadi kamu jangan pernah menggunakan kembali... jika aku melihat kamu menggunakan barang itu lagi…saya akan melaporkan ke polisi.

anton : aku minta maaf dengan kalian. Aku janji tidak akan menggunakan barang haram tersebut.

Bos : benar ya

Anton : ya..kalian adalah sahabat terbaik ku.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar